Jakarta, BBC Nusantara – Juara bertahan Liga 1 Persib Bandung dalam kondisi pincang dan dilanda masalah besar, terutama akibat sanksi ratusan juta rupiah akibat keributan penonton dan persoalan kebugaran para pemainnya ketika mereka harus mengarungi pertandingan besar dan klasik melawan Persebaya Surabaya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat malam (18/10/2024).
Sebaliknya, lawan yang akan dihadapinya, Persebaya Surabaya, yang menjadi seteru abadi Persib di kancah sepak bola perserikatan, datang dengan kepercayaan diri tinggi, apalagi pertandingan nanti tidak akan disaksikan para Boboth pendukung Persib akibat sanksi PT LIB. Ketidakhadiran Bobotoh diyakini akan menguntungkan tim Green Force.
Pertemuan Persib vs Persebaya selalu menjadi pertandingan bergengsi di kompetisi nasional sepak bola Indonesia dan dipastikan akan menjadi perhatian besar pencinta sepak bola Indonesia, terlebih kedua tim memiliki jumlah penonton terbanyak di Tanah Air.
Menurut pelatih Persib Bojan Hodak, pihaknya dipastikan akan melakukan perombakan besar pada line up pemain saat menghadapi Persebaya, ini dilakukan karena absennya beberapa pemain utamanya.
Kapten dan playmaker Marc Klok harus absen tiga pertandingan setelah mendapat kartu merah langsung saat menang atas Persija dua pekan lalu, kemudian striker utama David Da Silva dan bek sayap kiri Rezaldi Hehanusa tidak pernah kunjung fit, sehingga keduanya mungkin masih 50-50 untuk turun menjadi starter. Sayap lincah Febri Haryadi juga sudah lama absen karena cedera.
Kiper asing asal Filipina Kevin Ray Mendoza juga kemungkinan akan diistirahatkan karena baru membela tim nasional mereka dalam agenda FIFA Matchday, dan baru datang hari Kamis (17/10) ini ke Bandung, tentu riskan menurunkan Mendoza dalam pertandingan besar melawan Persebaya. Pilihannya adalah Teja Paku Alam. Apalagi Teja telah berlatih keras selama ini.
Pemain lain yang kurang bugar meskipun cederanya dianggap sudah sembuh adalah bek tengah asal Brazil, Gustavo Franca. Diyakini Hodak tidak akan berjudi menurunkan pemain yang masih belum sembuh 100 persen untuk turun berlaga. Demikian juga striker Dimas Drajat yang baru pulang dari timnas, kelihatannya akan duduk di bangku cadangan.
Dalam beberapa latihan menjelang pertandingan melawan Persebaya, pelatih Hodak tampak mencoba beberapa opsi menurunkan komposisi pemain, baik di belakang, tengah maupun depan. David da Silva sepertinya sudah bisa diturunkan, namun kemungkinan akan masuk dari bangku cadangan.
Persebaya meyakinkan
Sementara itu kondisi meyakinkan saat ini dimiliki Persebaya yang saat ini menduduki puncak klasemen Liga 1. Keberadaan pelatih Paul Munster benar-benar memberikan perubahan besar dalam permainan Persebaya, dan dengan soliditas para pemainnya, apalagi lawannya Persib Bandung tidak akan didukung Boboth, diyakini mereka akan menang menghadapi Persib.
Tim Bajul Ijo itu datang ke Bandung bukan hanya untuk meraih hasil imbang, namun benar-benar untuk meraih kemenangan dan mempertahankan posisi puncak di klasemen Liga 1. Apalagi saat ini mereka tampil solid, dan Persib Bandung dalam kondisi pincang.
Meskipun Persebaya kemungkinan akan mengistirahatkan striker Malik Risalsi yang baru membela tim nasional, namun ada banyak pemain Persebaya yang dapat mengancam gawang Maung Bandung, di antaranya adalah trio pemain asing Francisco Rivera, Bruno Moreira, dan Slavko Damjanovic.
Playmaker asal Meksiko, Francisco Rivera, menjadi ancaman serius bagi pertahanan Persib, yang memiliki umpan-umpan mematikan bagi para pemain di lini depan. Para gelandang persib harus mampu mengantisipasi pergerakan Francisco Rivera.
Striker Bruno Moreira adalah jaminan lini depan Persebaya. Musim lalu bahkan Persebaya sangat tergantung pada pemain ini. Sedangkan musim ini, Persebaya tidak lagi Bruno-sentris, karena adanya beberapa pemain yang diandalkan, terutama hadirnya Malik Risaldi dan Francisco Rivera.
Selebihnya, kekuatan Persebaya sesungguhnya juga didukung oleh kokohnya lini pertahanan, setelah Paul Munster membawa bek Montenegro, Slavko Damjanovic. Menurut Munster, untuk menjadi juara, Persebaya harus memiliki jenderal tangguh di lini pertahanan, dan ia kini telah menemukannya pada diri Slavco.
Ketangguhan Slavko Damjanovic yang berduet dengan Kadek Raditya, sudah terbukti ampuh, dari tujuh laga Liga 1, Persebaya hanya kebobolan dua gol, dan lima kali cleansheet. Kekuatan Persebaya juga akan bertambah setelah bek sayap Arif Catur Pamungkas dinyatakan sembuhh dari cederanya.
Selain ketangguhan para pemainnya, tim besutan Munster juga kini lebih seimbang dalam menyerang dan bertahan, sehingga tak pelak, meskipun akan menjadi tuan rumah, Persib Bandung yang tampil dalam keadaan pincang, diprediksi akan kesulitan untuk menghadapi Persebaya.
Ditambah lagi dengan tekanan mental akibat sanksi akibat kerusuhan penonton dan kegagalan mereka dalam dua pertandingan awal di kompetisi Asia melawan Port FC dan Zhejiang FC, membuat Persib Bandung tidak diunggulkan saat menghadapi Persebaya Surabaya.
Prediksi hasil pertandingan
Meskipun Persib dalam keadaan pincang, semangat bertarung Maung Bandung akan tetap tinggi, apalagi menghadapi Persebaya yang berada di puncak klasemen. Akan ada semangat berlipat bagi Persib, meskipun tidak akan mendapat dukungan penonton.
Sebaliknya bagi Persebaya, meskipun mereka memiliki soliditas permainan yang meyakinkan berkat polesan Paul Munster, namun selama ini Persebaya selalu kesulitan untuk meraih kemenangan di Bandung.
Hasil yang adil bagi kedua tim adalah imbang dengan skor 1-1. Namun seandainya pertandingan nanti menghasilkan kemenangan bagi salah satu tim, maka kedua tim memiliki kans untuk menang sama besarnya, dengan selisih gol yang tipis.
Prediksi susunan pemain.
Persib Bandung (Formasi 3-4-3) : Teja Paku Alam; Kakang Rudianto, Nick Kuipers, Mateo Kocijan; Henhen Herdiana, Dedi Kusnandar, Rachmat Irianto, Edo Febriansyah; Beckham Putra, Tyronne del Pino, Ciro Alves.
Persebaya Surabaya (Formasi 4-3-3) : Ernando Ari; Ardi Idrus, Kadek Raditya, Slavko Damjanović, Mikael Tata; Gilson Costa, Mohammed Rashid, Francisco Rivera; Rizky Dwi Pangestu, Bruno Moreira, Flavio Silva. (yss)
