Jakarta, BBC Nusantara – Kasus pembunuhan yang menimpa aktor serial kolosal Misteri Gunung Merapi, Sandy Permana, mengejutkan masyarakat akhir pekan ini, tepatnya hari Minggu (12/1).
Sandy ditemukan tewas dengan luka tusuk di tubuhnya di Perumahan TNI-Polri Umum, Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki kasus ini dan memburu terduga pelaku yang diduga merupakan tetangga korban. Berikut ulasannya sebagaimana dikutip porosjakarta.
Tim Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi mengaku telah mengidentifikasi ciri-ciri pelaku dalam kasus pembunuhan aktor Sandy Permana.
Pelaku diduga merupakan tetangga korban di Perumahan TNI-Polri Umum, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, mengungkapkan bahwa identitas terduga pelaku sudah diketahui.
Namun, informasi lebih lanjut belum bisa disampaikan ke publik untuk menjaga kerahasiaan proses penyelidikan.
“Kami sudah memiliki data dan profil pelaku, tetapi belum bisa kami publikasikan demi kepentingan penyelidikan,” ujar Kompol Seno, Senin (13/1/2025).
Menurut hasil penyelidikan awal, polisi mencurigai satu orang sebagai pelaku utama. Dugaan ini diperkuat oleh keterangan saksi di lokasi kejadian, yang menyebutkan bahwa sebelum kejadian, korban sempat terlibat cekcok dengan tetangganya.
“Berdasarkan keterangan warga, korban sebelumnya sempat terlibat konflik dengan seseorang. Kami sedang mengejar identitas pelaku tersebut,” katanya.
Kronologi Kejadian
Ketua RT setempat, Sudarmaji, menjelaskan bahwa insiden terjadi saat korban sedang mengendarai sepeda listrik menuju rumahnya setelah memberi makan ternak.
Saat itu, pelaku tiba-tiba menghampiri dan menikam korban menggunakan senjata tajam, kemudian melarikan diri.
“Korban dan pelaku sudah saling mengenal. Ada warga yang sempat melihat kejadian penikaman tersebut,” ujar Sudarmaji.
Dari keterangan warga lainnya, sebelum kejadian, korban sempat terlibat perdebatan dengan pelaku dalam sebuah rapat lingkungan. Perdebatan tersebut memicu konflik yang diduga menjadi motif dendam pribadi.
“Kejadian bermula dari rapat warga. Korban sempat tidak senang dan berencana memberikan somasi kepada pelaku akibat perdebatan tersebut,” tambah Sudarmaji.
Penyelidikan Mendalam
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan beberapa luka tusuk di tubuh korban.
Selain itu, barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian sedang dikumpulkan untuk memperkuat penyelidikan.
“Tim kami terus mengumpulkan bukti dan memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian. Kasus ini menjadi prioritas kami untuk segera mengungkap pelaku,” tutup Kompol Seno.
Hingga saat ini, polisi masih berupaya menangkap terduga pelaku untuk mengungkap motif di balik pembunuhan tragis ini.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui keberadaan pelaku.
Kematian tragis Sandy Permana, aktor sekaligus mantan calon legislatif daerah, telah menarik perhatian publik, setelah ditemukan tak bernyawa di pinggir jalan sebuah perumahan TNI di Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu pagi, 12 Januari 2025.
Kejadian ini bukan hanya mengejutkan tetapi juga meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab. Polisi telah mengidentifikasi sejumlah luka tusuk pada tubuh korban yang berlokasi di leher, dada, dan perut, yang menjadi penyebab utama kematian.
Penyelidikan intensif sedang dilakukan oleh pihak berwajib untuk mengungkap motif di balik penusukan ini.
Penyidik juga mengumpulkan keterangan dari para saksi, termasuk tetangga korban yang pertama kali menemukan Sandy tergeletak bersimbah darah. Kasus ini menjadi prioritas tinggi mengingat status korban sebagai publik figur.
Sementara itu dalam keadaan yang penuh dengan emosi, keluarga Sandy Permana meminta keadilan segera ditegakkan. (ys_soel)