Jakarta, BBC Nusantara — Pelajar dari Melrose High School, Sara Milenkovic terpilih sebagai siswa terbaik dalam pelajaran Bahasa Indonesia di Canberra, Australia. Atas prestasi tersebut, Sara Milenkovic menjadi penerima Indonesian Embassy Award tahun 2024.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Canberra, Mukhamad Najib, pada selasa (3/12) dalam momen wisuda sekolah.
Sara Melankovic adalah siswa kelas 10 yang telah belajar Bahasa Indonesia selama tiga tahun di sekolah. Melrose High School merupakan salah satu sekolah yang memiliki banyak siswa peminat pelajaran Bahasa Indonesia.
Sara sendiri mengaku senang belajar Bahasa Indonesia meskipun Bahasa Indonesia bukan pelajaran wajib, sehingga selalu berusaha keras untuk bisa berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia. Sara diajar langsung oleh Rebecca Battaglini yang merupakan guru Bahasa Indonesia senior di Melrose High School.
Penghargaan ini diberikan oleh KBRI semata-mata untuk meningkatkan motivasi siswa-siswa Canberra untuk lebih semangat lagi belajar Bahasa Indonesia.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan Mukhamad Najib menyampaikan bahwa pemberian penghargaan oleh KBRI kepada siswa yang belajar Bahasa Indonesia bermacam-macam bentuknya, salah satunya penghargaan yang diberikan pada saat acara wisuda sekolah.
Menurut Najib, kantor Atdikbud pun memberikan penghargaan lain, seperti mengundang siswa-siswa berprestasi dalam Bahasa Indonesia dari berbagai kota di Australia untuk berlibur dan mengikuti berbagai acara di KBRI.
Menurut Atdikbud Najib, Bahasa Indonesia saat ini sudah menjadi salah satu bahasa resmi dalam persidangan UNESCO. Hal ini menunjukkan semakin pentingnya Bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa pengetahuan dunia. Oleh karena itu, Najib berharap agar siswa-siswa Australia juga semakin banyak yang tertarik belajar Bahasa Indonesia.
“Kantor Atdikbud KBRI Canberra selalu berusaha keras dalam mempromosikan Bahasa Indonesia di sekolah-sekolah melalui berbagai macam program. Kantor Atdikbud juga merawat sekolah-sekolah yang selama ini sudah memiliki pelajaran Bahasa Indonesia dengan berusaha memenuhi apa yang dibutuhkan sekolah dalam pengembangan pelajaran Bahasa Indonesia,” jelas Najib.
Kepala sekolah Melrose High School, Diana Whymark, mengucapkan terima kasih atas dukungan KBRI Canberra yang terus menerus kepada para siswa. Penghargaan yang diterima oleh siswa menurutnya sangat bernilai, terlebih diberikan saat hari wisuda di mana seluruh teman dan orang tua hadir menyaksikan. Diana pun berharap kerja sama dan dukungan KBRI Canberra dapat terus berlanjut pada masa depan.
Bahasa Indonesia di Melrose High School merupakan salah satu bahasa asing pilihan, selain bahasa Prancis, Jepang, dan Mandarin. Namun, menurut guru bahasa Indonesia di Melrose High School, Rebecca, sampai saat ini Bahasa Indonesia di Melrose masih merupakan pelajaran bahasa asing yang cukup diminati.
Setiap tahun, tambah Rebecca, selalu ada yang tertarik memilih pelajaran bahasa Indonesia dan umumnya para siswa yang belajar bahasa Indonesia akan melanjutkan memilih pelajaran bahasa Indonesia pada tahun berikutnya. (Mukhamad Najib/yss)
