Sragen, Jawa Tengah, BBC Nusantara – Seluruh ruas jalan nasional antara Jawa Tengah dan DI Yogyakarta sepanjang 1.580,95 km dinyatakan dengan rata-rata kemantapan sekitar 96,72 persen. Seluruh ruas jalan telah siap dan layak untuk dilewati masyarakat selama masa libura Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Hal itu dikemkakan Kepala BBPJN Jawa Tengah-D.I Yogyakarta, Kementwrian PU, Khusairi, ketika mendampingi Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti yang melakukan kunjungan ke Jawa Tengah untuk memeriksa kesiapan posko Kementerian PU dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik Nataru.
Di sela-sela kunjungan kerjanya ke Jawa Tengah, Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti meninjau salah satu posko yang disiapkan Kementerian PU dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik Nataru, yaitu Posko Nataru PPK 3.5 di ruas jalan Palur-Bts Kotan Baru 2025, akhir pekan ini.
Menurut Khusairi, di seluruh Jawa Tengah sendiri, pihak Kementerian PU telah menyiapkan 19 posko Nataru yang telah dilengkapi dengan petugas piket, alat K3 dan APD, tempat istirahat, meja kursi, papan informasi jalan Nataru, toilet, dan mushola.
Kementerian PU juga telah mengidentifikasi 36 titik lokasi rawan bencana, 23 titik lokasi rawan kecelakaan, dan 43 titik lokasi rawan kemacetan di Jawa Tengah.
“Sebagai langkah antisipasi kondisi darurat, telah disiapkan sejumlah peralatan disaster relief unit seperti wheel loader, tractor truck, dump truck, dan excavator. Material untuk penanganan darurat seperti bronjong, sand bag, TCM, jembatan bailey dan sheet pile juga sudah disiapkan,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Wamen PU Diana Kusumastuti mengingatkan petugas di Posko Kementerian PU untuk selalu siap siaga berjaga dan memastikan kelengkapan logistik yang diperlukan untuk melayani pengguna jalan selama Nataru, terutama untuk menghadapi keadaan darurat yang berpotensi terjadi. (ys_soel)