Minggu, 3 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Kontak Kami
BBC Nusantara
  • Home
  • IKN
  • BERITA
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN
  • OLAHRAGA
  • ISLAM
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
No Result
View All Result
  • Home
  • IKN
  • BERITA
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN
  • OLAHRAGA
  • ISLAM
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
No Result
View All Result
BBC Nusantara
No Result
View All Result
  • Home
  • IKN
  • BERITA
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN
  • OLAHRAGA
  • ISLAM
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO
Home KESEHATAN

OTT Pj Wali Kota Pekanbaru: Dugaan Anggaran Fiktif dan Pungutan Kepala Dinas

Diinfokan delapan orang diperiksa KPK

bbcnusantara by bbcnusantara
Juni 11, 2025
in KESEHATAN
0
OTT Pj Wali Kota Pekanbaru: Dugaan Anggaran Fiktif dan Pungutan Kepala Dinas

Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa (rri)

0
SHARES
2
VIEWS
Bagikan Di FacebookBagikan Di TwitterBagikan Di Whatsapp

Jakarta, BBC Nusantara – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan bahwa operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, diduga terkait dengan pengelolaan anggaran fiktif dan pungutan liar kepada kepala dinas.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, menyebut modus operandi ini melibatkan penyalahgunaan dana bendahara.  

“Informasi sementara menunjukkan adanya penyalahgunaan uang bendahara,” kata Alexander di sela-sela acara di Bali, Selasa (3/12/2024).  

Alexander menjelaskan bahwa proses pencairan dana diduga dilakukan dengan cara yang tidak transparan. Dana tersebut dicairkan secara tunai dan dibagikan tanpa bukti pengeluaran yang valid.

“Ada pengeluaran tunai yang kemudian dipertanggungjawabkan menggunakan dokumen fiktif. Misalnya, kuitansi pembelian alat tulis kantor tanpa barangnya benar-benar ada,” ujar Alexander.  

Ia menambahkan bahwa modus semacam ini sudah lama terjadi. Berdasarkan pengalamannya sebagai auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), praktik serupa pernah ditemukan.

“Pertanggungjawaban fiktif ini sudah terjadi sekitar 20 tahun lalu, dan tampaknya masih terus dilakukan hingga kini,” katanya.  

Selain dugaan anggaran fiktif, Alexander mengungkap adanya indikasi pungutan kepada kepala dinas dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Namun, ia belum memberikan rincian lebih lanjut karena kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.

“Ada pungutan dari kepala dinas, OPD, hingga rumah sakit umum daerah,” jelasnya.  

Alexander menyebutkan bahwa OTT ini berawal dari laporan masyarakat. Informasi awal tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan penerbitan surat perintah penyelidikan (sprinlidik).

“Kami mulai dengan penyadapan, pengawasan, dan klarifikasi kepada pelapor sebelum melakukan penangkapan,” paparnya.  

Operasi senyap ini dilakukan setelah KPK mendapatkan informasi adanya transaksi uang tunai yang mencurigakan.

Tim KPK segera bertindak dan melakukan penangkapan ketika bukti penyerahan uang ditemukan.  

Menurut Alexander, kasus ini menjadi pengingat bahwa pengelolaan keuangan daerah masih rentan terhadap penyimpangan. Ia menegaskan pentingnya transparansi dan pengawasan yang lebih ketat.  

“Praktik seperti ini menunjukkan bahwa korupsi birokrasi masih menjadi tantangan besar. Ini bukan hanya soal pengeluaran fiktif, tetapi juga integritas pejabat publik,” kata Alexander.  

KPK berkomitmen untuk terus mendalami kasus ini dan menuntaskan pemeriksaan terhadap semua pihak yang terlibat. Sewa Gudang Bandung

Risnandar dan sejumlah pihak yang diamankan dalam OTT ini kini tengah menjalani proses hukum lebih lanjut.

Sementara itu Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menjelaskan, sejumlah penyelenggara negara diamankan dalam OTT yang dilakukan KPK tersebut.

Dari informasi yang didapat, total ada delapan orang yang diamankan dalam OTT itu. Namun, KPK belum menjelaskan detail identitasnya. KPK juga belum menjelaskan detial perkara yang membuat delapan orang itu kena OTT.

“Masih didalami,” kata Tessa Mahardhika.

Sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Pekanbaru, Riau. KPK menangkap Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa. “Iya benar, penangkapan terhadap Pj Walkot Pekanbaru,” kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak ketika dimintai konfirmasi, Senin (2/12).

Para pihak yang diamankan akan dibawa ke Jakarta. Mereka masih berstatus terperiksa. KPK punya waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum mereka. (pj/yss)

Tags: OTT KPKPj Wali Kota Pekanbaru
Previous Post

Pilkada Serentak 2024: Momentum Kebangkitan Ekonomi Indonesia

Next Post

Puan Maharani: Tim Pengawas Intelijen DPR awasi Kinerja Intelijen Negara

bbcnusantara

bbcnusantara

Related Posts

Kadis Kesehatan Kutim: Percepatan Program Dokter Spesialis Dukung 50 Program ARMY
KESEHATAN

Kadis Kesehatan Kutim: Percepatan Program Dokter Spesialis Dukung 50 Program ARMY

by bbcnusantara
Juni 2, 2025
KESEHATAN

Hadiri Upacara HSN 2024l, Bangga dan Semangat Bersama Santri Kutim,

by bbcnusantara
Juni 10, 2025
Selamat! dr. Aulia Rahman Basri Nakhodai Kukar
KESEHATAN

Selamat! dr. Aulia Rahman Basri Nakhodai Kukar

by bbcnusantara
Juni 10, 2025
Lisda, Warga Kutai Timur, Terbaring Lemah Melawan Kanker: Mari Ulurkan Tangan Kita
KESEHATAN

Lisda, Warga Kutai Timur, Terbaring Lemah Melawan Kanker: Mari Ulurkan Tangan Kita

by bbcnusantara
Juni 10, 2025
Hormati Aspirasi Masyarakat, Ketua Panja DPRD Kutim Pilih Mundur
KESEHATAN

Hormati Aspirasi Masyarakat, Ketua Panja DPRD Kutim Pilih Mundur

by bbcnusantara
Juni 10, 2025
Next Post
Puan Maharani: Tim Pengawas Intelijen DPR awasi Kinerja Intelijen Negara

Puan Maharani: Tim Pengawas Intelijen DPR awasi Kinerja Intelijen Negara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

  • Bupati Kutai Timur Setuju Kenaikan Tunjangan ASN, Berlaku Januari 2025

    Bupati Kutai Timur Setuju Kenaikan Tunjangan ASN, Berlaku Januari 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketua PGPI Papua Barat: Kontestan Pilkada 2024 Harus Jaga Kerukunan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahkota Cendrawasih, Kerajinan Khas Papua dengan Nilai Budaya dan Ekonomi Tinggi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gus Maksum Ijazahkan Wirid Jalbur Rizki untuk Penarik Rejeki

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Sumpah Pemuda : Karang Taruna dan OSIS SMA N 1 Sangkulirang Gelar Bazar dan Lomba Tari Kreasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Semarak! Manasik Haji Cilik di Sangkulirang: 353 Anak TK Antusias Ikuti Latihan Ibadah Menuju Baitullah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luar Biasa! Hilirisasi Gula Aren Genja Kandolo Hasilkan Puluhan Produk UMKM

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Luar Biasa! Wakil Bupati Kutai Timur Anggota Aktif Pengajian dan Tinggal di Rumah Sederhana di Pinggir Sawah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bapenda Kutai Timur Lakukan Terobosan Digital melalui Kerjasama dengan Telkomsel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kepala Bapenda Kutim Membuka Bimtek Penerapan UU No. 1 Tahun 2022 HKPD

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kategori

  • BERITA
  • IKN
  • ISLAM
  • KESEHATAN
  • OLAHRAGA
  • PENDIDIKAN
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN
  • VIDEO

BBC Nusantara adalah platform berita digital yang berfokus pada penyediaan informasi terkini, akurat, dan terpercaya bagi masyarakat Indonesia.

Kategori

  • BERITA (58)
  • IKN (2)
  • ISLAM (13)
  • KESEHATAN (616)
  • OLAHRAGA (1)
  • PENDIDIKAN (2)
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN (1)
  • VIDEO (3)

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Kontak Kami

Arsip

  • Juli 2025 (11)
  • Juni 2025 (8)
  • Mei 2025 (7)
  • April 2025 (7)
  • Februari 2025 (2)
  • Januari 2025 (160)
  • Desember 2024 (196)
  • November 2024 (183)
  • Oktober 2024 (102)
  • September 2024 (15)

© 2024 bbcnusantara.co.id - Developed by Tokoweb.co

  • Login
  • Home
  • IKN
  • BERITA
  • SOSBUD DAN KEHIDUPAN
  • OLAHRAGA
  • ISLAM
  • OPINI
  • VIDEO
  • FOTO

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist